Ketua BAPER Tangsel, Sahadah Gayo, menyampaikan bahwa kegiatan berbagi takjil dan buka bersama ini merupakan bagian dari amaliyah Ramadan yang sangat positif.
"Berbagi di bulan Ramadan adalah bentuk kepedulian sosial yang luar biasa. Saya berharap kegiatan ini membawa berkah bagi kita semua dan ke depannya, Komunitas BAPER Tangsel dapat lebih berkontribusi dalam kemajuan daerah," ujar Sahadah Gayo.
Dukung Program Koperasi Desa Merah Putih
Selain berbagi takjil, Komunitas BAPER Tangsel juga menyampaikan apresiasi terhadap program pemerintah yang berencana membentuk 70 ribu Koperasi Desa Merah Putih di seluruh Indonesia. Program ini dirancang untuk mengatasi tantangan ekonomi pedesaan serta melindungi masyarakat dari praktik tengkulak dan rentenir yang sering merugikan.
"Kami menyambut baik rencana pembentukan Koperasi Desa Merah Putih karena program ini dapat melibatkan lebih banyak pelaku usaha mikro. Elemen masyarakat tidak boleh hanya menjadi penonton dalam pembangunan, tetapi harus aktif terlibat agar ekonomi rakyat semakin kuat," tambahnya.
Sahadah Gayo juga menekankan bahwa pelaku usaha kecil dan pengrajin batu akik serta permata di Tangerang Selatan sangat berharap koperasi ini dapat memberikan solusi nyata dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem di daerah.
"Kami berharap Koperasi Desa Merah Putih dapat menjadi pilar utama dalam memperkuat ekonomi kerakyatan, terutama bagi para pelaku UMKM yang sering menghadapi kendala permodalan, pembiayaan, dan promosi produk," tuturnya.
Komunitas BAPER Tangsel meyakini bahwa program ini dapat segera direalisasikan oleh pemerintah dan menjadi solusi efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat kelas menengah ke bawah. Dengan adanya koperasi yang kuat, diharapkan UMKM semakin berkembang dan memiliki daya saing lebih baik di pasar.