Banjarmasin, Kalsel – Banjir yang melanda Kelurahan Pemurus Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan, mendorong sinergi antara Bhabinkamtibmas, pihak kelurahan, dan instansi terkait untuk memastikan kondisi kesehatan warga terdampak tetap terpantau. Salah satu upaya tersebut dilakukan pada Kamis (23/1/2025) dengan mendatangi rumah-rumah warga, termasuk di RT 43.
Bhabinkamtibmas Pemurus Dalam, Bripka Rahmadi, bersama Lurah Pemurus Dalam, Shelleya Dessesta, dan Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjarmasin, Husni Thamrin, melakukan pemantauan langsung terhadap warga terdampak. Dalam kunjungan itu, mereka menemui Agus, salah satu warga yang menderita stroke ringan dan rumahnya terendam banjir.
“Tadi kami cek dan memastikan bagaimana kondisi kesehatannya,” ujar Bripka Rahmadi.
Ia menambahkan, Lurah Pemurus Dalam telah menawarkan agar Agus mengungsi sementara waktu, namun yang bersangkutan menolak. “Kami tidak bisa memaksakan, tetapi kami akan terus memantau kondisinya,” katanya.Sebagai langkah lanjutan, pihak kelurahan dan Bhabinkamtibmas akan berkoordinasi dengan puskesmas setempat untuk melakukan pengecekan kesehatan warga terdampak banjir secara berkala.
Selain pemantauan kesehatan, upaya membersihkan aliran air di kawasan tersebut juga menjadi perhatian. “Kami bersama-sama melakukan pengecekan saluran air dan pembersihan Sungai Pemurus Dalam, termasuk mengangkat enceng gondok yang menyumbat aliran air. Harapannya, air cepat surut dan semua warga tetap sehat,” jelas Bripka Rahmadi.
Lurah Pemurus Dalam, Shelleya Dessesta, menyampaikan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan BPBD untuk mendirikan posko evakuasi dan dapur umum guna membantu warga yang membutuhkan.“Saat ini, kami masih mendata dan memantau kondisi lapangan. Tindak lanjut akan dilakukan setelah berkoordinasi dengan pihak terkait,” ujar Shelleya.
Berdasarkan data yang diterima, banjir di Kelurahan Pemurus Dalam cukup signifikan dengan ketinggian air mencapai 10-40 cm. Selain merendam rumah dan jalan, banjir juga menggenangi sejumlah fasilitas umum, termasuk sekolah dan tempat ibadah.
Dengan berbagai langkah yang dilakukan, diharapkan kondisi banjir segera teratasi, dan warga terdampak dapat memperoleh bantuan yang diperlukan. (HUMAS POLRESTA BANJARMASIN)